Icon Icon

Pages

Jumat, 15 November 2013

Cara Mempartisi Harddisk Pada Win 98


LANGKAH – LANGKAH MEMPARTISI HARDDISK PADA WINDOWS 98



Tadi Saya Telah Mempelajari Bagaimana Cara Mempartisi Harddisk pada Win 98, Sekarang Saya Akan Mengeposkan Apa yang Telah Saya Pelajari Agar Bermanfaat dan Berguna :)


Harddisk merupakan media yang berfungsi menyimpan data utama pada komputer. Sebelum anda menggunakan harddisk untuk menyimpan program dan data, partisilah terlebih dahulu.
Partisi harddisk berarti membagi (ruangan) harddisk. Biasanya harddisk dibagi menjadi satu atau dua partisi. Ada beberapa cara mempartisi harddisk, salah satunya menggunakan FDISK.

Berikut lagkah-langkah mempartisi harddisk dengan menggunakan fasilitas FDISK di Windows 98 :
1. Hidupkan PC, masukkan CD Instalasi Windows 98 atau Bootable disk Windows 98 ke dalam CD-ROM. Atur konfigurasi BIOS supaya sistem dapat mem-boot melalui CD-ROM, caranya adalah sebagai berikut :

* Untuk mengganti booting awal ke cd room, masuk ke BIOS dengan cara menekan secara terus menerus tombol DEL yang ada di keyboard begitu komputer di hidupkan (booting). Tampilan layar monitor akan menuju BIOS biasanya warna biru, cari sub menu yang mengatur booting (sub menu advance bios feature-boot sequence atau boot device priority).

* Jika setelah tekan tombol DEL computer tidak mau masuk ke BIOS maka coba tekan tombol F2 atau F12 tergantung dari tipe Motherboardnya, berbeda tipe motherboardnya berbeda pula settingan BIOS nya.

* Jika Motherboat keluaran terbaru untuk mengganti booting awal ke cd room cukup menekan tombol F8 atau F10 begitu komputer dihidupkan (booting)

Jika first boot sudah ke cd room, save dengan menekan F10 lalu pilih OK.

2. Selanjutnya akan ada tampilan untuk booting dari Hard Disk atau CD-ROM.


Pilih nomor 2 yaitu Boot from CD-ROM, tekan Enter.

3. Lalu akan ada tampilan :


Pilih untuk mempartisi yaitu nomor 2, Start Computer with CD-ROM support, lalu tekan Enter.

4. Pada PROGRAM DOS masuk ke FDISK. Setelah A:\ muncul, langkah se
lanjutnya adalah mengetik fdisk (A:\fdisk) ,tekan Enter. Setelah itu, sistem akan masuk ke menu utama FDISK.



Sebelum masuk Fdisk akan ada tampilan untuk menanyakan “Support Large Partition”, pilih Yes (Y)


Tampilan pada fdisk :


5. Pilih Create DOS partition or Logical DOS Drive dengan mengetikan 1 pada enter choice di menu utama fdisk untuk membuat partisi. Jika sudah ada partisi maka hapus terlebih dahulu partisi yang ada. Tidak dihapus juga gak papa.

6. Tampilan pilihan pada Create DOS partition or Logical DOS Drive :


Pilih 1 pada enter choice untuk membuat Primary Partition.


7. Bila harddisk sama sekali baru, setelah opsi tadi dipilih, akan muncul pesan
“Do you wish to use the maximum available size for primary DOS partition?” :


Kita harus menentukan, apakah seluruh kapasitas harddisk yang ada dimasukkan dalam satu partisi atau ingin membaginya dalam beberapa partisi. Jika memilih Yes, berarti pada harddisk hanya akan ada 1 partisi yaitu primary partition, sementara kalau memilih No, harddisk bisa dipartisi menjadi beberapa partisi berdasarkan hitungan Megabyte atau presentase yang diinginkan.


Lakukan tahap selanjutnya dengan memasukan besar kapatitas partisi yang diinginkan. Setelah kita masukkan jumlah
Megabyte atau persentase, harddisk akan memprosesnya

Jika kita sulit membagi partisi menggunakan hitungan Megabyte, akan lebih mudah mempartisi harddisk berdasarkan persentase.

Setelah proses selesai, akan kembali ke menu utama fdisk.

Selanjutnya membuat Extended Partition, pilih nomor 1 (Create DOS partition or Logical DOS Drive ) pada enter choice, pilih nomor 2 ( Create Extended DOS Partition) pada menu Create DOS partition or Logical DOS Drive. 
Lakukan langkah-langkah yang sama seperti membuat Primary Partition. Tekan Enter untuk setuju dengan kapasitas untuk Extended Partition.
8. Tekan Esc untuk melanjutkan, secara otomatis akan ada tampilan untuk memasukan kapasitas untuk Logical Drive, tekan Enter untuk setuju dengan kapasitas untuk Logical Drive. Hanya akan ada dua partisi pada hard disk yaitu drive C dan drive D.
9. Akan muncul kembali menu utama fdisk. Pada menu utama fdisk, pilih 2 untuk mengeset partisi aktif, tekan Enter. Ketikan 1 untuk memilih Primary DOS (drive C) menjadi partisi aktif yaitu drive yang dibaca saat start-up. Tekan Esc, untuk kembali ke menu awal.

Tampilan Set Active Partition:



10. Selanjutnya fdisk akan memberitahukan bahwa komputer harus di-restart. Tekan Esc untuk untuk keluar dari fdisk.


11. Akan kembali ke program DOS, prompt A:\. Tekan Ctrl+Alt+Del (secara bersamaan) untuk me-restart komputer.

Selesai! Nah, itulah langkah demi langkah mempartisi harddisk dengan menggunakan fasilitas FDISK.

SELAMAT MENCOBA J


0 komentar:

Posting Komentar